Thankspoker.com - Di Inggris para pekerja lebih memilih jam kerja yang sedikit dibandingkan mempunyai gaji yang tinggi. Badan Statistik Nasional Inggris (ONS) telah melakukan survey dimana semakin banyak pekerja yang mau gajinya dipotong agar memiliki jam kerja yang lebih sedikit.
1 dari 10 pegawai rela membawa gaji yang lebih sedikit jika diperbolehkan bekerja dalam beberapa jam saja. Kebanyakan dari pekerja itu berprofesi sebagai kepala eksekutif, dokter, dokter gigi dan kepala polisi senior.
Golongan pekerja yang berusia 50-60 tahunlah yang paling banyak tertarik dengan jam kerja yang lebih pendek. Para wanita juga merasa jam kerja mereka terlalu lama dibandingkan para pria.
Para pelayan, pembantu dan salesman justru berkebalikan, mereka ingin lembur demi mendapatkan bonus. Akhirnya Kementerian Tenaga Kerja Inggris pun melakukan perombakan agar para pekerja memiliki hak untuk memilih jam kerja yang fleksibel.
No comments:
Post a Comment