Poker Online indonesia | Poker online terpercaya

Batu Giok Asal Gayo Dihargai Hingga Rp600 Juta


Berbagai batu akik dipamerkan dalam Festival Batu Aceh di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh. Salah satu yang menyedot perhatian pengunjung adalah giok natural gold asal Tanah Gayo yang harganya dipatok Rp600 juta.
Batu dominan berwarna kuning emas ini dipamerkan di stand Redelong Gamestone. Beberapa saat dipamerkan batu seberat 16 kilogram ini langsung mendapat tawaran Rp300 juta dari seorang kolektor.
“Tapi kami belum bisa kasih, Rp600 juta baru bisa kami lepas,” kata Huriah, penjaga stand itu di sela pembukaan Festival Batu Aceh, Selasa (3/2/2015).
Penjaga stand lain, Aman Ega yang juga penemu batu tersebut mengatakan, giok natural gold ini ditemukannya 20 tahun lalu di sebuah sungai pedalaman Kabupaten Bener Meriah, Aceh.
“Saya temukan ini setelah 12 kilometer jalan kaki dari kampung,” ujar Ega yang mengaku sudah memiliki hobi berburu batu sejak tahun 1989.
Menurutnya giok natural gold dengan kadar kekerasan di atas tujuh skala mohs ini termasuk salah satu batu langka dan unik, sehingga wajar harganya mahal. “Susah untuk dapat ini sekarang,” tuturnya.
Selain giok natural gold, berbagai batu mulia asal Aceh dan luar daerah di pamerkan dalam festival yang berlangsung hingga 8 Februari 2015. Di antaranya jenis Idocrase lumut, neon, solar, cempaka, safir, dan lainnya.
Ketua panitia festival, Octowandy mengatakan, festival ini diikuti 300 peserta dari Aceh, Medan dan Jakarta. Salah satu tujuannya adalah untuk mempromosikan kekayaan Aceh ke dunia internasional.
Sementara itu, Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf saat membuka festival ini menuturkan, Aceh dari dulu dikenal memiliki ragam batu mulia. Dia mengimbau masyarakat agar tetap menjaga keseimbangan alam, tak merusak hutan dalam mencari batu.
Menurutnya demam batu akik yang melanda Aceh sekarang, memberi berkah bagi masyarakat di antaranya terbuka lapangan kerja baru baik sebagai pencari, pengrajin, pengasah, hingga agen batu akik.

No comments:

Post a Comment