Poker Online indonesia | Poker online terpercaya

Tragedi Penyerangan Sekolah Pakistan Tewaskan 132 Anak Kecil!


Peshawar, Pakistan — Militan dari kelompok Taliban Pakistan menyerbu sebuah sekolah umum yang dimiliki militer, Selasa (16/12), dan membunuh para guru serta anak-anak murid sekolah, kemudian terlibat baku tembak sengit selama delapan jam dengan pasukan keamanan.

Sedikitnya 145 orang tewas ketika akhirnya penjahat terakhir dari kelompok sembilan orang itu terbunuh, kata pejabat pemerintah dan petugas medis.
Seorang juru bicara Taliban Pakistan membenarkan kelompoknya bertanggung jawab atas serangan tersebut sebagai balasan operasi militer di distrik Waziristan Utara.
Serangan oleh para militan dimulai sekitar jam 10.00, di mana penyerbu menyamar sebagai pasukan paramiliter dan memanjat tembok belakang Sekolah Umum dan Sekolah Tinggi Angkatan Darat, yang total memiliki 2.500 murid.
Mereka langsung menyerbu dengan granat dan melepas tembakan tanpa pandang bulu. Pembantaian paling keji terjadi di auditorium utama, saat seorang instruktur tentara sedang memberi pelajaran PPPK. Peristiwa ini mengulang kembali tragedi serangan di sebuah sekolah di Beslan, Rusia, pada 2004.
Sebagian siswa mampu meloloskan diri. Siaran televisi menunjukkan siswa dengan seragam sweater dan blazer hijau dievakuasi dari gedung. Sebagian lagi yang mengalami luka dibawa ke rumah sakit lain, Lady Reading, di mana juga terdapat banyak orang tua yang gelisah mencari kabar.
Rumah sakit itu kemudian merilis daftar korban tewas, banyak di antaranya belum teridentifikasi.
Pada petang hari, tentara menuntaskan pembersihan di tiga area. Setelah penyerang terakhir tewas, mereka juga mencari bom yang mungkin ditaruh militan.
Foto: BBC

1

Tentara mulai bergerak setelah para militan yang mengenakan seragam keamanan masuk ke dalam Sekolah Umum dan Sekolah Tinggi Angkatan Darat dan mulai menembaki para murid.




2

Siswa berlarian keluar ketika para militan yang mengenakan rompi bom mulai menyerang sekolah.




3

Seorang anak kecil dibawa keluar menjauhi lokasi kejadian oleh para tentara.




4




5

Korban luka di bawa ke rumah sakit terdekat.




6

Korban tewas kebanyakan adalah para murid, dan juga guru.




7

Sebanyak 500 siswa dievakuasi.




8

Jalan di sekitar sekolah pun disegel.




9

Ketika para tentara bersenjata sedang berjaga, bunyi tembakan dan ledakan terdengar dari arah sekolah.




10

Pihak keluarga para murid pun khawatir menunggu kabar menakutkan ini.




11

Rumah sakit setempat dipenuhi olah para orang tua yang panik.




12

Juru bicara Taliban mengatakan serangan ini merupakan respon terhadap operasi militer yang telah menewaskan ratusan militan.




13

Pemakaman diadakan Selasa malam.




14

Para korban tewas dibawa keluar dari rumah sakit Peshawar dalam peti jenazah.




15

Peti jenazah ditumpuk untuk berjaga-jaga.




16

Mohammad Baqair kehilangan ibunya, seorang guru, dalam serangan tersebut.




17




18

Para keluarga menunggu di luar rumah sakit.




19

Murid yang terluka digotong ke rumah sakit.




20

Warga Pakistan menyalakan lilin untuk menghormati korban tewas dalam serangan tersebut.




Share kalau kalian sangat mengecam penyerangan ini!

No comments:

Post a Comment